Abstract :
Baja AISI-1045 memiliki kekerasan 7.167 HRC tanpa perlakuan. Kekerasan baja
ini mampu ditingkatkan melalui proses pengerasan dengan pendinginan cepat.
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui nilai kekerasan yang optimum dan
bagaimana pengaruh media pendingin (air garam, air, dan oli) dengan kombinasi
waktu penahanan pendingin (5, 10, dan 15 menit) yang mendapat perlakuan panas
quenching terhadap kekerasan baja karbon AISI-1045. Proses pemanasan yang
dilakukan dengan suhu 900º C dengan menggunakan oven listrik. Penelitian ini
menggunakan baja AISI-1045 dengan diameter 25 mm dan panjang 25 mm.
Pengujian yang dilakukan menggunakan alat ukur kekerasan Universal Hardness
Tester (Rockwell). Kekerasan tersebut dipengaruhi oleh jenis media pendingin dan
waktu penahanan pendingin. Berdasarkan pendinginan cepat yang dilakukan dari
ketiga media dengan variasi waktu penahanan pendingin tersebut menghasilkan
tingkat kekerasan yang bervariasi. Dari perlakuan panas yang telah dilakukan,
nilai kekerasan yang paling tinggi yaitu pada media air garam dengan waktu
penahanan pendingin 15 menit (G15) dengan nilai rata-rata 53.283 HRC. Dan
nilai kekerasan yang paling rendah yaitu pada media oli dengan waktu penahanan
pendingin 5 menit (O5) dengan nilai rata-rata 21.583 HRC.
Kata Kunci : Baja AISI-1045, Kekerasan, Pendingin.