Strategi Lembaga Bina Mualaf Dalam Meningkatkan Pengamalan Agama Islam Pada Mualaf Di Kota Samarinda
Total View This Week0
Total View This Week0
Institusion
UNIVERSITAS ISLAM NEGERI SULTAN AJI MUHAMMAD IDRIS SAMARINDA
Author
Bustomi, Omik
Subject
PENDIDIKAN ISLAM
Datestamp
2023-06-09 02:06:31
Abstract :
ABSTRACT Omik Bustomi, 2022. ?Strategi Lembaga Bina Mualaf Dalam Meningkatkan Pengamalan Agama Islam Pada Mualaf di Kota Samarinda?. Tesis program Studi Pendidikan Agama Islam Pascasarjana Universitas Islam Negeri Sultan Aji Muhammad Idris Samarinda. Penelitian ini dibimbing oleh Dr. Khojir, M.SI. sebagai pembimbing I dan Dr. Hj. Fathul Janah, M.SI. sebagai pembimbing II. Berdasarkan fenomena yang terjadi di Lembaga Bina Mualaf Kota Samarinda terdapat perbedaan dalam meningkatkan pengamalan agama Islam diantaranya pada tahapan perencanaan, pelaksanaan, dan pengambilan keputusan musyawarah mufakat di kalangan masyarakat mualaf. Oleh sebab itu penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan strategi Lembaga bina mualaf dalam merencanakan program bina mualaf melalui kegiatan pengajian rutin harian, mingguan, bulanan, per enam bulan, tahunan dan berbagai macam keterampilan. Realitas menunjukan bahwa agama bukan milik kaum kelas bawah saja melainkan milik semua lapisan masyarakat tanpa mengal sistem pengkelasifikasian. Penelitian ini berjenis kualitatif dengan pendekatan studi kasus. Subjek yang dipilih dalam penelitian ini dibatasi dalam lingkup pengurus Lembaga bina mualaf, Pembina mualaf, dan mualaf dengan kriteria batasan umur menjadi mualaf 25 tahun. Peneliti memilih Lembaga bina mualaf Kota Samarinda berdasarkan obsevasi awal peneliti bahwa terdapat beberapa mualaf yang kembali ke agama sebelumnya. Untuk mendapatkan data secara menyeluruh peneliti menggunakan teknik obsevasi, dokumentasi dan wawancara. Sedangkan teknik analisis data peneliti menggunakan teknik miles dan habermen dalam tiga tahapan yaitu kondensasi data, display data, dan verifikasi. Data yang didapatkan akan diuji melalu teknik ketekunan pengamatan triangulasi sumber dan triangulasi teknik. Hasil dari penelitian ini mengungkapkan bahwa; 1). Perencanaan pembinaan mualaf dapat ditelusuri melalui pengajian harian, mingguan, bulanan, per enam bulan dan tahunan. 2). Pelaksanaan yang diterpakan oleh lembaga bina mualaf dalam pembinaan terdapat di tiga titik lokasi yaitu di sekretarian Lembaga Bina Mualaf masjid Islamic Center, di kecamatan Loa Janan, dan Cendarawasi Kota Samarinda. 3). Dalam melaksanakan kegiatan pengambilan keputusan musyawarah mufakat di tempuh melalui keputusan secara bersama sehingga proses pembinaan dapat terlaksana secara maksimal dan tepat sasaran.
ABSTRACT Omik Bustomi, 2022. ?Strategi Lembaga Bina Mualaf Dalam Meningkatkan Pengamalan Agama Islam Pada Mualaf di Kota Samarinda?. Tesis program Studi Pendidikan Agama Islam Pascasarjana Universitas Islam Negeri Sultan Aji Muhammad Idris Samarinda. Penelitian ini dibimbing oleh Dr. Khojir, M.SI. sebagai pembimbing I dan Dr. Hj. Fathul Janah, M.SI. sebagai pembimbing II. Berdasarkan fenomena yang terjadi di Lembaga Bina Mualaf Kota Samarinda terdapat perbedaan dalam meningkatkan pengamalan agama Islam diantaranya pada tahapan perencanaan, pelaksanaan, dan pengambilan keputusan musyawarah mufakat di kalangan masyarakat mualaf. Oleh sebab itu penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan strategi Lembaga bina mualaf dalam merencanakan program bina mualaf melalui kegiatan pengajian rutin harian, mingguan, bulanan, per enam bulan, tahunan dan berbagai macam keterampilan. Realitas menunjukan bahwa agama bukan milik kaum kelas bawah saja melainkan milik semua lapisan masyarakat tanpa mengal sistem pengkelasifikasian. Penelitian ini berjenis kualitatif dengan pendekatan studi kasus. Subjek yang dipilih dalam penelitian ini dibatasi dalam lingkup pengurus Lembaga bina mualaf, Pembina mualaf, dan mualaf dengan kriteria batasan umur menjadi mualaf 25 tahun. Peneliti memilih Lembaga bina mualaf Kota Samarinda berdasarkan obsevasi awal peneliti bahwa terdapat beberapa mualaf yang kembali ke agama sebelumnya. Untuk mendapatkan data secara menyeluruh peneliti menggunakan teknik obsevasi, dokumentasi dan wawancara. Sedangkan teknik analisis data peneliti menggunakan teknik miles dan habermen dalam tiga tahapan yaitu kondensasi data, display data, dan verifikasi. Data yang didapatkan akan diuji melalu teknik ketekunan pengamatan triangulasi sumber dan triangulasi teknik. Hasil dari penelitian ini mengungkapkan bahwa; 1). Perencanaan pembinaan mualaf dapat ditelusuri melalui pengajian harian, mingguan, bulanan, per enam bulan dan tahunan. 2). Pelaksanaan yang diterpakan oleh lembaga bina mualaf dalam pembinaan terdapat di tiga titik lokasi yaitu di sekretarian Lembaga Bina Mualaf masjid Islamic Center, di kecamatan Loa Janan, dan Cendarawasi Kota Samarinda. 3). Dalam melaksanakan kegiatan pengambilan keputusan musyawarah mufakat di tempuh melalui keputusan secara bersama sehingga proses pembinaan dapat terlaksana secara maksimal dan tepat sasaran.
Download
book
BibTex
Latex, Jabref
cloud_download
Original Resource
url resource Institution
