Institusion
Universitas Sriwijaya
Author
MUSTOFA, MUSTOFA
Setiawan, Budhi
Juliana, Imroatul Chalimah
Subject
GB651-2998 Hydrology. Water
Datestamp
2023-04-28 03:58:44
Abstract :
Pengetahuan dan pemahaman yang lebih mendalam mengenai curah hujan dan
distribusinya dalam ruang dan waktu merupakan hal yang penting untuk keperluan
kebenaran dan pembiayaan yang efektif dalam berbagai bangunan rekayasa. Informasi
mengenai distribusi curah hujan juga merupakan hal yang penting untuk keperluan,
rancangan jaringan curah hujan, peramalan hidrologi dan pemodelan daerah aliran
sungai. Peranan penting juga terdapat pada stasiun-stasiun pencatat curah hujan, karena
penelitian yang ditunjang dengan data curah hujan yang baik dan lengkap dari tahun ke
tahun maka akan mendapatkan hasil yang sempurna.
Stasiun pencatat hujan pada umumnya mencatat data curah hujan per jam. Data
tersebut kemudian diolah dengan mencari nilai maksimum per jam pada setiap harinya.
Hasilnya kemudian dikorelasikan dimana analisa korelasi dimaksudkan untuk
mengetahui hubungan antar stasiun yang berada dalam satu wilayah kajian dan besaran
nilai korelasi memberikan gambaran karateristik tipe hujan yang ada di suatu wilayah
kajian. Besarnya nilai korelasi yang digunakan pada penelitan ini adalah 0,7. Analisa
frekuensi terjadinya hujan dilakukan untuk mengetahui kecenderungan (trend) yang
terjadi dalam beberapa tahun terakhir, sehingga dapat diketahui pada bulan-bulan apa
saja terjadi musim penghujan dan musim kemarau.
Wilayah kajian ini adalah di Timika, Papua, tepatnya di wilayah konsesus PT.
Freeport Indonesia. Karateristik spatial yang paling dominan dari curah hujan
maksimum peijam tahunan di dataran tinggi adalah karateristik asimetris yaitu sebesar
78% sedangkan untuk karakteristik simetris dan lokal masing-masing adalah 11%.
Untuk diwilayah dataran rendah, karateristik semua wilayah adalah hujan lokal.
Berdasarkan kajian temporal, masih sulit untuk membedakan musim penghujan dan
musim kemarau pada dataran rendah ini, berbeda dengan dataran tinggi yang bisa di
lihat dengan jelas perbedaan antara musim penghujan dan musim kemarau.
Hasil penelitian ini dapat dilanjutkan untuk memproyeksikan kejadian hujan
beberapa tahun kedepan dengan melihat karateristik yang teijadi dalam beberapa tahun
sebelumnya.