Abstract :
Inovasi pelayanan publik merupakan suatu keharusan bagi pemerintah
pusat maupun pemerintah daerah guna untuk meningkatan
kesejahteraan, kemakmuran bagi masyarakat, salah satunya adalah yang
dilakukan oleh Dinas Kependudukan dan Pencatatan sipil Kabupaten yang
meluncurkan suatu program inovasi pelayanan yang di beri nama Sistem
Pendaftaran Online (SIMPONI), sebuah sistem yang di buat untuk
mempermudah layanan administrasi kependudukan agar terwujudnya
pelayanan yang berkualitas kepada masyarakat. Masalah yang diteliti
dalam penelitian ini adalah Bagaimana Inovasi Pelayanan Publik
?SIMPONI? Sebagai Upaya Peningkatan Kualitas Pelayanan pada Dinas
Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kabupaten Sumenep. Metode
penelitian ini menggunakan metode kualitatif deskriptif yang
menggambarkan fakta-fakta yang ada. Teknik pengumpulan data melalui
observasi,wawancara, dan dokumentasi. Hasil penelitian ini mengacu
pada teori inovasi yang dikemukan oleh M. Rogers yang dikutip oleh
Pangestu (2016), yaitu: 1) Relative Advantage (Keunggulan Relatif)
dimana dengan adanya SIMPONI masyarakat Kabupaten Sumenep tidak
perlu capek-capek mendatangi kantor dalam melakukan pendaftaran
karena bisa dilakukan dengan hanya menggunkan smartphone masingmasing dari rumah sehingga akan menghemat waktu,tenaga dan juga
biaya, 2) Compability (Kesesuaian) inovasi SIMPONI yang diluncurkan
oleh Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kabupaten sumenep
sudah mengacu kepada permasalahan yang ada pada masyarakat dimana
dengan kondisi geografis ditambah pandemi Covid19 tentunya
pelaksanaan Pendaftaran Online merupakan hal yang tepat, 3) Complexity
(Kerumitan) inovasi SIMPONI dalam penerapannya tentunya memiliki
kerumitan di antaranya adalah masalah jaringan internetya yang kurang
stabil serta kurangnya sosialisai mengenai SIMPONI sehingga masyarakat
kesulitan dalam mengakses layanan SIMPONI, 4) Triability
(Kemungkinan Dicoba) sebelum di luncurkan menjadi sistem pendaftaran
yang baru inovasi SIMPONI sudah di uji coba sehingga ketika di
luncurkan meminimalisir adanya kesalahan, 5) Observability (Kemudahan
Diamati) inovasi SIMPONI tentunya sudah bisa diakses oleh masyarakat
dengan upaya sosialisasi berantai yaitu dengan menggunakan medial
sosial dan petugas yang ada di tempatkan di berbagai pelaksanaan
pelayanan Administrasi Kependudukan sehingga masyarakat bisa
mengetahui SIMPONI.
Kata Kunci : Inovasi, Pelayanan Publik, dan Peningkatan Kualitas
Pelayanan