Institusion
Universitas Ngudi Waluyo
Author
NURJANAH, FITRI
Laila Vifta, Rissa
Resti Erwiyani, Agitya
Subject
RS Pharmacy and materia medica
Datestamp
2020-09-15 01:31:23
Abstract :
Biji kopi hijau arabika (Coffea arabica L.) mengandung
senyawa aktif asam klorogenat, kafein, alkaloid, flavonoid, polifenol. Senyawa
fenol merupakan kelas utama antioksidan yang berada dalam tumbuh-tumbuhan.
Senyawa ini diklasifikasikan dalam dua bagian yaitu fenol sederhana dan
polifenol.
Tujuan : : Penelitian ini bertujuan untuk melihat pengaruh pelarut terhadap kadar
fenolik total dalam ekstrak terpurifikasi kopi hijau arabika(Coffea arabica L.).
dengan metode Folin Ciocaltum.
Metode : Penelitian ini merupakan penelitian eksperimental. Data kadar fenol
total diperoleh dengan cara memasukan nilai absorbansi ke dalam persamaan garis
linier y=bx+a.
Hasil : Ekstrak terpurifikasi kopi hijau arabika mengadung metabolit sekunder,
flavonoid, alkaloid, tanin dan terpenoid. Kadar fenolik total ekstrak kasar larutan
etanol sebesar 275,82 mg GAE/g sampel, purifikasi campuran sebesar 227,07 mg
GAE/g sampel , purifikasi n-heksan sebesar 183,87 mg GAE/g sampel, dan
purifikasi etil asetat sebesar 124,97 mg GAE/g sampel.
Simpulan : : Pengaruh pelarut terhadap Kadar Fenol Total Ekstrak kasar memiliki
nilai Kadar fenol tertinggi dibanding dengan kadar fenol ekstrak n-heksan, etil
asetat dan ekstrak purifikasi campuran.