Institusion
Universitas Ngudi Waluyo
Author
Nafisah, Ainun
vifta, Rissa Lila
Erwin, agitya resti
Subject
RS Pharmacy and materia medica
Datestamp
2020-09-15 02:31:28
Abstract :
Latar Belakang : Buah manggis banyak dikaji oleh para peneliti karena kulitnya
mempunyai beberapa aktivitas farmakologi. Kulit buah manggis mengandung
beberapa senyawa aktif yang diduga berpotensi sebagai antioksidan alami.
Sehingga, penelitian ini berujuan untuk mengkaji aktivitas ekstrak kulit buah
manggis (Garcinicia Mangostana L.) sebagai antioksidan dengan metode DPPH
(1,1-Diphenyl-2-picryl Hidrazil) serta senyawa yang berperan sebagai
antioksidan.
Metode : Penelitian dilakukan dengan metode studi literature menggunakan
beberapa artikel untuk memperoleh data sekunder. Data didapatkan melalui
penyaringan menggunakan kata kunci Garcinia mangostana L dan antioxidant
activity. Hasil penyaringan didapatkan 5 literatur yang mengunakan metode
spektro yang selanjutnya dilakukan review.
Hasil : Buah manggis asli Indonesia mempunyai nilai IC50 sebesar 3,62-161,94
(sangat kuat-sedang) (Tjahjania, et al., 2014; Wathoni et al., 2019). Kandungan
senyawa fenol dari ekstrak kulit buah manggis adalah alfa mangostin yaitu 66,63
± 34,65, senyawa lainnya antosianin, tannin, katekin dan epikatekin (Tjahjani et
al., 2014).
Simpulan : Ekstrak kulit buah manggis (Garcinia mangostana L.) memiliki
aktifitas sebagai antioksidan dengan menggunakan metode DPPH. Senyawa yang
berperan sebagai antioksidan yaitu alfa mangostin (xanton).
Kata Kunci : kulit buah manggis, antioksidan, fenol, DPPH