Abstract :
Penyakit jantung koroner (PJK) adalah penyakit aterosklerotik koroner yang
mengacu pada proses patologis yang memengaruhi arteri koroner. Secara umum
terdapat dua jenis faktor risiko penyakit jantung koroner, yaitu faktor risiko yang
tidak dapat dimodifikasi dan faktor risiko yang dapat dimodifikasi. Faktor risiko
yang tidak dapat dimodifikasi adalah usia, jenis kelamin, dan genetik. Faktor risiko
yang dapat dimodifikasi adalah hipertensi, hiperkolesterolemia, hipertrigliserida,
diabetes melitus, merokok, obesitas, kurang aktivitas, dan stres. Tujuan penelitian
ini adalah untuk mengetahui gambaran faktor risiko penyakit jantung koroner pada
usia muda.
Jenis penelitian ini adalah penelitian deskriptif dengan menggunakan
metode studi potong lintang (cross sectional study) dari data sekunder rekam medik
pasien penyakit jantung koroner di RSUP Dr. M. Djamil Padang tahun 2017-2019
dengan jumlah sampel sebanyak 61 orang
Hasil penelitian didapatkan pasien laki laki sebanyak 47 orang (77,05%) dan
perempuan sebanyak 14 orang (22,95%). Untuk pasien yang memiliki faktor risiko
riwayat keluarga sebanyak 3 orang (4,9%), hipertensi sebanyak 30 orang (49,18%),
hiperkolesterol sebanyak 12 orang (19,67%), hipertrigliserida sebanyak 10 orang
(16,39%), diabetes melitus sebanyak 10 orang (16,39%), obesitas sebanyak 5 orang
(8,2%), dan merokok sebanyak 16 orang (26,23%).
Kesimpulan penelitian ini adalah pasien penderita PJK pada usia muda
sebanyak 61 orang pada tahun 2017-2019, faktor risiko pasien PJK pada usia muda
terbanyak ada pada usia 26-45 tahun diikuti oleh jenis kelamin laki-laki, faktor
risiko hipertensi, faktor risiko merokok, faktor risiko hiperkolesterol, faktor risiko
hipertrigliserida, faktor risiko diabetes melitus, faktor risiko obesitas, dan faktor
risiko riwayat keluarga